PEMAHAMAN LEGALITAS USAHA NIB ;

STUDI KASUS PEMILIK WARUNG MAKAN DI LOKASI WISATA CIUNG WANARA KABUPATEN CIAMIS

Abstrak

Pemilik usaha warung makan sudah berjualan di lokasi wisata Ciung Wanara kabupaten Ciamis lebih dari 5 tahun hingga kini belum memiiki identitas izin usaha. Sesuai Undang-Undang Nomor 11  Tahun 2020 tentang Cipta Kerja, jenis usaha mereka tergolong Usaha Mikro dan Kecil (UMK). UMK yaitu usaha milik masyarakat Indonesia yang dikelola secara individu perseorangan atau badan usaha dengan modal maksimal Rp 5 miliar. Online Single Submission (OSS) merupakan sistem layanan fasilitas perizinan berusaha yang terintegrasi secara digital elektronik yang dikelola Kementerian Investasi/BKPM. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pemahaman pelaku usaha di area wisata Ciung Wanara Kabupaten Ciamis dalam membuat Nomor Induk Berusaha (NIB) dengan system Online Single System (OSS). Metode yang dilakukan menggunakan kualititatif deskritif. Teknik pengambilan data bersumber dari data primer yakni hasil wawancara dan  pengamatan, lalu data sekunder berasal dari studi kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas pemahaman para pelaku saha tentang izin usaha berupa Nomor Induk Berusaha (NIB) sangat rendah. Dan kesulitan pelaku usaha dalam pembuatan legalitas usaha berupa Nomor Induk Berusaha (NIB) dikarenakan beberapa faktor yaitu : a) Latar belakang pendidikan yang rendah,b) kurang sadar dan peduli akan pentingnya perizina usaha. c) Merasa waswas, khawatir dan antipati adanya pembayaran pajak. d) Ilmu pengetahuan dan wawasan pelaku usaha sangat minim dan terbatas. e) Kurangnya perhatian pihak stakeholder terkait dalam memanfaatkan izin usaha,  dan f) Kesibukan sehari-hari dalam melayani konsumen yang datang ke warung.